Minggu, 30 Mei 2010

Google Akan Meluncurkan Chrome Web Store

Google mengumumkan berencana akan meluncurkan sebuah fasilitas baru dengan nama Chrome Web Store. Crome Web Store merupakan sebuah web yang menyediakan aplikasi-aplikasi web yang berasal dari berbagai pengembang.

Para pengembang dari pihak ketiga nantinya dapat memasang aplikasi buatanya pada Chrome Web Store ini. Aplikasi yang tersedia di sini dapat digunakan secara gratis ataupun berbayar. Aplikasi dapat berupa tools web ataupun game. Google akan menggandeng para pengembang dari pihak ketiga untuk “meramaikan” Chrome Web Store ini.

Dilasir KabarIT dari pengumuman Crome Web Store, aplikasi-aplikasi yang akan dibangun dalam Crome Web Store merupakan aplikasi-aplikasi standar web yang dibangun menggunakan peralatan web standar. Sehingga aplikasi-aplikasi ini dapat dijalankan para browser-browser lain selain Chrome. Juga dapat berjalan pada system operasi semua versi Windows, Mac, Linux dan Chrome OS.



Sumber : http://kabarit.com/2010/05/google-akan-meluncurkan-chrome-web-store/

Kamis, 27 Mei 2010

Viewer Fleksibel HP untuk Milter AS


 
HP telah membuat sebuah terobosan dengan membuat ePaper.  ePaper merupakan sebuah hasil penelitan HP dengan Arizona State University (ASU) merupakan teknologi yang ramah lingkungan pengganti kertas.

Dalam waktu dekat ini HP akan membuatkan Viewer Fleksibel untuk Militer AS. Dengan menggunakan ePaper, HP akan menggantikan tampilan monitor para serdadu AS dengan menggunakan ePaper ini. Viewer dengan menggunakan ePaper sangat fleksibel dengan ketebalan seperti kertas dan dibuat dari bahan plastik yang dilapisi logam dan transistor. Viewer ini dapat digulung dan membutuhkan daya listrik yang sangat rendah. Dengan daya yang rendah ini, viewer dapat diberikan sel surya untuk mengisi tenaga listriknya.

ePaper telah diuji di laboratorium ASU dengan daya tahan yang sangat tinggi. ePaper memiliki ketahanan getaran, hantaman dan hempasan. Sehingga sangat cocok untuk militer yang berada di medan yang tidak menentu. Fleksibilitasnya juga sangat tinggi karena dapat digulung.



Sumber : http://kabarit.com/2010/05/viewer-fleksibel-hp-untuk-milter-as/

Selasa, 25 Mei 2010

Dukungan HTML 5 Pada Adobe Dreamweaver

Nampaknya sindiran Steve Jobs dengan tidak menggunakan Adobe Flash di perangkat iPhone dan iPadnya dan memilih HTML 5 ditanggapai serius oelh Adobe. Baru-baru ini Adobe menambahkan dukungan HTML 5 pada software Creative Suite.

Seperti dilasir KabarIT dari Nytimes, Adobe menambahkan HTML5 ini melalui upgrade gratis untuk Dreamweaver dan Adobe web authoring software. Dengan dukungan HTML5 ini para pengembang aplikasi-aplikasi iPhone dapat melakukan pengembangan dengan Adobe. Memang sebelumnya Steve Jobs tidak akan menggunakan Adobe Flash pada iPhone dan iPad nya. Adobe Flash dinilai sering mengakibatkan crash, membuat daya tahan batrey berkurang dan Apple tidak ingin ketergantungan dengan Adobe Flash dalam pengembangan aplikasinya.

Tidaj hanya itu Adobe menawarkan tambahan berupa HTML5 dan CSS3. Adobe juga menambahkan semacam browser yang mendukung HTML5 sehingga para programmer dapat melihat secara langsung hasil codingnya.

Vitur HTML5 ini dapat mendukung perangkat seperti PC, phone cell, slate, iPhone dan iPad. Ini merupakan sebuah langkah bagus untuk Adobe, dimana banyak perusahaan dan besar berpindah ke HTML5.



Sumber : http://kabarit.com/2010/05/dukungan-html-5-pada-adobe-dreamweaver/

Senin, 10 Mei 2010

GBoard, Keyboard Khusus GMail

Sebuah produk yang cukup unik dikeluarkan oleh untuk GMail. Sebuah keyboard khusus untuk mengakses GMail dengan nama Gboard.

Dilansir KabarIT dari electronista, GBoard merupakan keyboard yang memiliki 19 tombol khusus untuk mengakses GMail. Dengan menggunakan GBoard anda dapat mengakses GMail dengan lebih cepat. Tombol-tombol yang ada mewakili fitur-fitur yang ada pada GMail, seperti compose, replay, search, index, inbox dan beberapa fitur GMail lain.

GBoard dapat berjalan pada Mac, Windows dan Linux, sehingga pengguna tidak hanya terkungkung dengan satu system operasi. Sayangnya GBoard tidak dilengkapi dengan titik-titik raba sehingga harus menghafal secara manual. Gboard dijual dengan harga $20.



Minggu, 02 Mei 2010

Alasan Stive Jobs “Ogah” Menggunakan Adobe Flash Pada iPhone dan iPad

iPhone merupakan sebuah smart phone karya Apple yang sangat canggih. Dilengkapi hardware yang sangat canggih menjadikan iPhone sebagai produk yang sangat dinanti. Namun kita ketahui bersama iPhone tidak dapat menjalankan Adobe Flash. Banyak aplikasi dan web-web yang menggunakan Adobe Flash tidak dapat berjalan pada iPhone. Banyak kritikan dan keluhan akibat tidak supportnya Adobe Flash pada iPhone.

Namun Stive Jobs CEO Apple punya alasan tersendiri. Ini bukan sebuah kekurangan dari iPhone, namun sebenarnya kelebihan iPhone. Apple memutuskan menggunakan HTML 5 yang lebih canggih dibanding dengan menggunakan Adobe Flash. Stive Job ingin meninggalkan teknologi yang dia anggap usang dan menggantinya dengan teknologi HTML 5 yang lebih canggih untuk pengembangannya ke depan.

“Flash dibuat pada era PC, sedangakan standar terbuka baru diciptakan di era mobile, seperti HTML5, akan menang pada perangkat mobile (dan PC juga). Mungkin Adobe harus lebih fokus pada menciptakan alat besar HTML5 untuk masa depan, dan mengurangi mengkritik Apple untuk meninggalkan masa lalu. ” kata Stive Jobs dalam suratnya (Dilansir KabarIT dari Cnet)

Selain alasan ini, Stive Job ingin mengurangi ketergantungan pengembangan platform pada pihak ketiga dan lebih mengutamakan pengembangan platform sendiri.  Ketergantungan ini menghambat dan kemajuan dari pengembangan platform yang ada dan hanya menguntungkan peihak ketiga.

“Kita tahu dari pengalaman yang menyakitkan bahwa membiarkan lapisan pihak ketiga perangkat lunak datang antara platform dan pengembang aplikasi pada akhirnya akan kurang lancar, dan menghambat peningkatan dan kemajuan dari platform. Jika pengembang tumbuh tergantung pada pengembangan library pihak ketiga dan alat-alat mereka , mereka hanya bisa mengambil keuntungan dari platform perangkat tambahan dan ketika pihak ketiga memilih untuk mengadopsi fitur-fitur baru, “kata Jobs.

Jobs juga mengungkapkan penggunaan Flash dapat menyebabkan melemahnya daya baterai, tidak mendukung antarmuka multitouch, menimbulkan resiko keamanan, dan tidak stabil.
“Flash adalah  alasan nomor 1 yang meyebabkan Mac crash ,” kata Jobs.
 
 
Sumber : http://kabarit.com/2010/04/alasan-stive-jobs-%E2%80%9Cogah%E2%80%9D-menggunakan-adobe-flash-pada-iphone-dan-ipad/